Pemahaman dan 6 Macam Fitting Pipa Beserta Kegunaannya

Fitting Pipa – PT Sarana Duta Jaya Rucika merupakan produsen dan distributor pipa plastik paling besar di Indonesia yang menyediakan komplet pipa air dan Fitting Pipa untuk menyuplai seluruh keperluan mekanisme perpipaan.

Berikut ulasan berkenaan beragam macam Fitting pada pipa dan perannya. Pipa kuat hubungannya dengan keperluan pengairan. Pipa datang dengan beragam kualitas material dan ukuran.

Pipa mempunyai wujud yang panjang dan lempeng. Tetapi keperluan manusia tidak selama-lamanya memerlukan pipa yang lempeng. Karena itu hadirlah ikatan pipa atau yang umum disebutkan dengan fitting. Ya, istilah fitting pipa dalam pemipaan cukup akrab. Ini sebagai sisi dari penempatan pipa yang sesuaikan dengan keperluan penggunanya. Lebih jauh kembali sekitar fitting pada pipa dan macamnya, berikut penjelasannya!

Pemahaman Fitting Pipa

Istilah fitting ialah istilah yang biasa dipakai. Di dunia clothing istilah ini juga kerap dipakai yang mengarah pada pencocokan ukuran pakaian supaya cocok saat digunakan. Di dunia pipa, fitting juga benar-benar akrab. Fitting ialah sisi dari penempatan pipa yang perannya untuk menyambung sisi antara pipa satu sama lainnya untuk sesuaikan dengan keperluan.

Ada yang saat penempatan memerlukan design yang berlekuk-lekuk dan ada yang lempeng. Design yang lempeng juga kadang masih tidak cukup panjang. Karena itu dibutuhkan fitting pipa supaya sesuai keperluan. Disamping itu fitting sebagai sisi akhirnya proses penempatan pipa atau yang umum disebutkan dengan toko fitting.

6 Macam Fitting Dan Kegunaannya

6 Macam Fitting Pipa Beserta Kegunaannya

Macam fitting disesuaikan dengan keperluan customer, salah satunya ialah:

1. Tee Y

Adapun Macam fitting pipa yang ini untuk menghubungkan beberapa lajur pipa sekalian yang ke arah satu arah saja atau dari beberapa pipa yang terdiri ke arah satu pipa muaranya.

Baik Tee atau Wye ke-2 nya datang dengan 1 input dengan 2 output atau dengan 2 output dan satu input.

Ke-2 nya datang baik dengan besar derajat 45 atau 90 derajat. Bila Anda menanyakan di mana ketidaksamaan di antara Tee dan Wye, bedanya ada pada besar pojok dan teksturnya.

Adapun Tee memakai struktur langsam dengan arah saluran yang seyogyanya ke arah saluran instalasinya. Dan pada Tee besar pojok yang ada ialah 45 dan 90 derajat yang paling tegas kelihatan.

Selainnya ke-2 Macam di atas ada juga Macam cross yang datang dengan input atau output yang semakin banyak. Type ini mempunyai satu input dengan output sekitar 3 atau dengan 3 input yang bersumber pada satu input saja. Adapun besaran pojok persilangannya ialah 90 derajat.

2. Coupling dan Union

Coupling dan union ialah Macam fitting yang cukup variasi. Ya, Macam fitting yang ini ada dalam beragam ukuran bergantung dari bagaimana mode penempatan pipanya.

Perannya ialah untuk membikin jaringan di antara dua pipa, hingga lumrah sekali dalam penyebutannya disebutkan dengan coupling.

Adapun modenya biasa didesain pendek. Sedikit ketidaksamaan di antara coupling dan union ialah pada coupling penempatan dilaksanakan semi tetap di mana penghubungannya dilaksanakan dengan di las, atau dengan memakai mur. Beda hal dengan union yang menyengaja dibikin untuk gampang di terlepas pada bagian jaringannya.

3. Elbow

Macam fitting yang ini biasa disebutkan dengan ell. Adapun perannya tidak lain ialah seperti siku yang dapat digerakkan ke lainnya. Dalam sebuah instalasi pipa, Anda kemungkinan telah terlatih dengan penempatan pipa yang berbeda arah.

Satu diantaranya dengan memakai fitting elbow yang ini yang ada dengan besar ukuran 45 dan 90 derajat. Walaupun begitu, masih tetap ada lho Macam ukuran lainnya yang dapat Anda peroleh.

Adapun langkah menghubungkannya khususnya berbahan Macam PVC, Anda dapat memakai lem atau dengan ulir. Tetapi, untuk Macam fitting bahan besi dan galvanis, sistem jaringan yang dipakai ialah ulir dan las.

4. Kompresi

Ada tiga bagian dari fitting yang ini, yakni gasket ring atau yang disebutkan dengan ferrule, nut dan bodi. Disebutkan kompresi karena tehniknya ialah menggunakan penekanan supaya jaringannya semakin kuat. Umumnya, Macam kompresi ini dipakai untuk perumahan atau untuk industri.

5. Valve

Beberapa orang masukkan valve beberapa sisi dari fitting, tetapi beberapa lainnya menggolongkan valve sebagai material khusus. Adapun perannya sebagai pengontrol saluran dalam sebuah mekanisme. Ada banyak kelompok valve yakni ball valve, globe valve, gate valve dan butterfly valve.

Jeli saat menentukan bahan valve penting. Anda dapat sesuaikan sama ukuran dan keperluan setiap hari. Beberapa material yang dipakai untuk fitting ialah baja, kuningan, tembaga, PVC, galvanis, dan lain-lain.

6. Caps dan Plugs

Ke-2 material itu perannya ialah sama. Tetapi dari sisi langkah penempatannya berlainan. Caps ialah sisi fitting yang perannya untuk tutup sisi ujung pipa supaya air tak lagi mengucurs.

Tetapi untuk Macam plugs, perannya sama untuk tutup sisi ujung pipa tetapi dengan di pasang stopper lebih dulu pada bagian ujungnya. Dari sisi kepraktisan memiliki bentuk, caps lebih singkat tetapi secara perannya sama juga.

Demikian ulasan dari CariGaji.com terkait beragam macam Fitting pipa dan kegunaannya. Semoga informasi diatas bisa membantu Anda mengenai perpipaan. Serahkan kepada Rucika untuk segala jenis pipa terbaik di Indonesia.

  • Baca Artikel Menarik Lainnya dari CariGaji.com di Google News

  • Tinggalkan komentar