Keuntungan Reksadana – Hingga saat ini, investasi reksadana masih menjadi salah satu investasi favorit bagi para investor. Hal ini karena keuntungan reksadana cukup tinggi dengan tingkat risiko beragam.
Pasti kamu sudah tahu jika reksadana memiliki 4 produk yang memiliki tingkat risiko berbeda, yaitu terdiri atas pasar uang, pendapatan tetap, saham, dan campuran. Karena memiliki tingkat risiko berbeda, maka keuntungan yang dapat diperoleh juga berbeda.
Jenis-jenis Reksadana dan Keuntungannya
Pada dasarnya, keuntungan yang akan diberikan investasi reksadana akan sebanding dengan risiko yang harus ditanggung investor. Agar lebih jelas berapa keuntungan reksadana yang bisa kamu dapatkan, berikut kita bahas selengkapnya.
1. Reksadana Pasar Uang
Reksadana pasar uang merupakan jenis reksadana yang sangat cocok bagi investor dengan profil risiko konservatif. Hal ini karena investasi ini memiliki tingkat risiko yang rendah namun keuntungan Reksadana ini lebih tinggi dari deposito.
Reksadana pasar uang akan mengalokasikan dana investor ke deposito dan surat berharga yang memiliki batas tempo kurang dari satu tahun. Itu sebabnya, mengapa investasi ini memiliki risiko yang minim.
Adapun instrumen investasi reksadana pasar uang yaitu Surat Berharga Pasar Uang, sertifikat deposito, deposito berjangka, sertifikat Bank Indonesia, serta instrumen pasar uang lainnya.
2. Reksadana Pendapatan Tetap
Reksadana pendapatan tetap memiliki risiko sedikit lebih tinggi dari pasar uang. Namun, jenis investasi ini masih cocok untuk investor dengan profil risiko konservatif. Reksadana pendapatan tetap akan mengalokasikan dana investor ke dalam bentuk obligasi dengan presentasi setidaknya 80%.
Sesuai dengan namanya, tujuan utama dari reksadana ini ialah memberikan keuntungan reksadana yang stabil. Hal tersebut karena obligasi pemerintah dan obligasi korporasi memiliki fluktuasi yang cukup stabil.
3. Reksadana Campuran
Reksadana campuran merupakan gabungan dari pasar uang, pendapatan tetap, dan saham. Keuntungan reksadana campuran cukup beragam karena reksadana ini memiliki jenis-jenisnya sendiri berdasarkan alokasi dana yang dilakukan.
Reksadana campuran memiliki risiko tingkat menengah, sehingga cocok untuk investor dengan profil risiko moderat. Reksadana campuran juga cocok untuk investor dengan tujuan investasi jangka menengah, yaitu sekitar 3-5 tahunan.
Pada reksadana campuran kamu bisa menentukan akan lebih banyak mengalokasikan dana kemana, lebih banyak ke saham, pasar uang, atau obligasi. Penentuan banyaknya alokasi dana tersebut akan mempengaruhi berapa keuntungan reksadana yang akan kamu kantongi.
4. Reksadana Saham
Reksadana saham sangat disarankan untuk investor dengan profil risiko agresif. Reksadana ini memiliki tingkat risiko besar, namun keuntungan reksadana yang akan didapatkan juga besar.
Reksadana saham merupakan reksadana yang banyak mengalokasikan dana investasi ke pasar saham dan sisanya ke pasar uang. Meskipun sama-sama mengalokasikan dana di saham, namun reksadana saham berbeda dengan investasi saham.
Investor reksadana saham tidak akan bisa menikmati dividen seperti pemegang saham pada umumnya. Itulah sebabnya, mengapa reksadana saham memiliki risiko yang lebih rendah dibanding investasi saham.
Keuntungan Reksadana Bersama digibank by DBS
Sumber: https://www.pexels.com/id-id/foto/laptop-layar-portabel-nirkabel-5831662/
Perlu kamu ketahui jika berapa keuntungan reksadana yang bisa kamu dapatkan juga dapat dipengaruhi oleh platform dimana kamu melakukan investasi. Karena setiap platform memiliki tim manajer investasi dengan kualitas yang berbeda.
digibank by DBS Reksadana bisa jadi pilihan platform yang tepat untuk investasi reksadana. digibank by DBS Reksadana merupakan salah satu produk dari DBS, yang merupakan jasa keuangan terkemuka di Asia. Ada beberapa keuntungan yang bisa kamu dapatkan, di antaranya sebagai berikut.
1. Beli, Jual, Switch, dan Registrasi Dalam 1 Aplikasi
Pada umumnya, nasabah diharuskan memiliki beberapa aplikasi untuk bisa berinvestasi, yaitu aplikasi untuk jual-beli dan aplikasi untuk switch investasi. Namun, digibank by DBS menawarkan kemudahan dengan menghadirkan aplikasi yang bisa digunakan untuk berbagai transaksi.
Aplikasi digibank by DBS bisa digunakan untuk menjual, membeli, registrasi SID, hingga switch investasi dalam satu aplikasi saja. Kamu juga akan mendapatkan informasi yang lengkap dari setiap produk yang ada dalam aplikasi tersebut.
Dengan begitu, kamu bisa melihat produk mana yang bisa memberikan keuntungan reksadana dengan risiko yang sesuai dengan profil risiko kamu. Jika produk yang kamu pilih memiliki risiko lebih tinggi dari profil risiko kamu, digibank by DBS akan memberikan notifikasi pemberitahuan perbedaan risiko tersebut.
2. Kategori Produk
digibank by DBS menghadirkan beberapa kategori produk yang bisa kamu pilih sesuai dengan keinginan kamu. Jika kamu ingin produk investasi reksadana yang sedang banyak dibeli oleh nasabah, kamu bisa membeli produk yang ada di kategori terpopuler.
Jika kamu ingin produk reksadana dengan riwayat keuntungan reksadana terbaik selama satu tahun terakhir, maka kamu bisa membeli produk dalam kategori kinerja terbaik. Sedangkan, jika kamu ingin produk reksadana dengan skor terbaik, kamu bisa membeli produk dalam kategori scoring terbaik.
3. Transaksi Berulang Lebih Fleksibel
Pada saat awal menjadi nasabah digibank by DBS, kamu perlu melakukan registrasi SID. Setelah memiliki SID, kamu tidak perlu melakukan registrasi ulang setiap akan bertransaksi apapun di Aplikasi digibank by DBS.
4. Pilihan Produk yang Banyak
digibank by DBS menawarkan pilihan produk yang sangat banyak untuk nasabahnya. Terdapat lebih dari 50 produk yang bisa kamu pilih berdasarkan risiko dan keuntungan reksadana yang kamu inginkan.
5. Dana Awal Rendah
Untuk bisa memulai investasi reksadana di digibank by DBS, kamu hanya perlu memiliki Rp100 ribu saja. Dengan nilai dana awal yang relatif rendah ini, siapa saja bisa ikut berinvestasi bersama digibank by DBS.
Menurut CariGaji.com, selain memikirkan keuntungan reksadana, saat akan berinvestasi kamu juga harus memikirkan platform yang tepat dan aman seperti digibank by DBS yang sudah terdaftar di OJK sehingga terjamin keamanannya.
